Chatib Basri, Saparinah Sadli Hingga Iwan Fals Raih Penghargaan Achmad Bakrie XXI 2025

Jurnal IDN – Penghargaan Achmad Bakrie ke XXI 2025 segera digelar di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, Rabu, 27 Agustus 2025.

Ajang ini sebagai bentuk penghargaan kepada putra-putri bangsa yang mendedikasikan hidupnya pada ilmu, seni budaya, kesehatan, hingga perjuangan kemanusiaan.

“Sejak awal, kami berkomitmen menjaga integritas penghargaan ini melalui proses seleksi yang ketat dan independen. Para penerima tahun ini dipilih dewan juri yang terdiri dari tokoh-tokoh dengan latar belakang keilmuan, pengalaman, dan kepakaran yang sangat beragam. Dari akademisi, ilmuwan, seniman, hingga praktisi kebijakan publik,” jelas Ketua Panitia Pelaksana, Aninditha Anestya Bakrie di Jakarta, Selasa (19/8).

Keberagaman perspektif ini dikatakannya, akan memperkaya proses kurasi dan memastikan para penerima benar-benar orang yang sudah konsisten memberikan kontribusi terbaik bagi kemajuan Indonesia.

Sejak pertama kali digelar di 2003, penghargaan yang diselenggarakan Bakrie Untuk Negeri bersama Universitas Bakrie, Freedom Institute, dan VIVA Group ini selalu hadir setiap bulan Agustus, bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan RI.

Hingga kini, tercatat 96 tokoh telah menerima penghargaan, termasuk lima penerima terbaru tahun ini.

Penghargaan Achmad Bakrie XXI Tahun 2025 Kembali Digelar: Apresiasi untuk Ilmu, Seni, dan Kemanusiaan Indonesia

Malam puncak Penghargaan Achmad Bakrie XXI 2025 akan dimeriahkan Segara Banyu Bening, Adera, Uap Widya, Ebiet G. Ade, dengan iringan musik Magenta Orchestra dan Trove Music, plus koreografi dari JLDC.

Lebih dari sekadar penghargaan, ajang ini menjadi panggung untuk merayakan integritas, dedikasi, dan inspirasi yang lahir dari putra-putri terbaik Indonesia.

Dewan juri tahun ini sendiri diketuai Prof. Sofia W. Alisjahbana, M.Sc., Ph.D., bersama sejumlah tokoh nasional seperti Prof. Panut Mulyono, Dr. Laksana Tri Handoko, Jajang C. Noer, hingga Yose Rizal Damuri, Ph.D.

Mereka memilih penerima berdasarkan integritas, dampak jangka panjang, serta pengaruh nyata terhadap masyarakat.

“Para penerima tahun ini membuktikan bahwa ilmu, seni, dan perjuangan sosial yang dijalankan dengan integritas dan ketulusan tetap relevan dalam membangun masa depan bangsa,” ucapnya.

Berikut Lima Penerima Penghargaan Achmad Bakrie XXI 2025

1. Pemikiran Sosial – Muhammad Chatib Basri

Ekonom yang pemikiran dan karya intelektualnya berperan penting dalam memperkuat fondasi kebijakan fiskal Indonesia.

2. Seni dan Budaya – Virgiawan Listanto (Iwan Fals)

Maestro legendaris yang menggubah lirik dan musik sebagai cermin suara hati publik. Karya-karyanya yang monumental memotret realitas sosial masyarakat dan menginspirasi lintas generasi.

3. Sains dan Teknologi – Adi Rahman Adiwoso

Pelopor teknologi satelit nasional yang menghubungkan masyarakat hingga pelosok Indonesia melalui akses komunikasi digital

4. Kesehatan – Prof. Dr. Tjandra Yoga Aditama

Guru besar pulmonologi dan kedokteran respirasi yang berkontribusi besar dalam meningkatkan literasi kesehatan masyarakat pada masa pandemi Covid-19 dan pasca pandemi di Indonesia.

5. Penghargaan Khusus (Lifetime Achievement) – Prof. Dr. Saparinah Sadli

Seorang pejuang HAM dan gender, Ketua Komnas Perempuan pertama, dan memiliki dedikasi dalam memperjuangkan kesetaraan dan martabat perempuan. (DN)

Share the Post:

Related Posts